Manado, Pada hari/tanggal Rabu, 3 Juli 2024 – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado menggelar kegiatan pendampingan penyusunan Instrumen Suplemen Konversi (ISK) Program Studi (Prodi) di Ruang Pertemuan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) pada pukul 13.30-Selesai. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan akreditasi program studi di IAIN Manado. Dr. Helmi Syaifuddin, M.Fil.I Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang hadir sebagai Narasumber pada pendampingan ISK Prodi.
Pendampingan ISK merupakan bagian dari upaya IAIN Manado dalam memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Dengan pendampingan ini, diharapkan prodi-prodi di IAIN Manado dapat mencapai akreditasi yang lebih baik, sehingga dapat memberikan pelayanan pendidikan yang lebih berkualitas bagi mahasiswa.
Kegiatan pendampingan ini dihadiri oleh para pimpinan fakultas, ketua program studi, dan tim akreditasi internal IAIN Manado. Selama pendampingan, para peserta diberikan pembekalan mengenai penyusunan ISK yang sesuai dengan panduan BAN-PT. Selain itu, mereka juga mendapatkan bimbingan teknis dalam mengidentifikasi dan mendokumentasikan berbagai aspek yang diperlukan dalam penyusunan ISK.
Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Manado, Dr. Mutmainah, M.Pd., menambahkan bahwa pendampingan ini juga sebagai bentuk komitmen IAIN Manado dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. “Kami ingin memastikan bahwa setiap program studi dapat menyusun ISK dengan baik dan benar, sehingga dapat memperoleh hasil akreditasi yang optimal,” katanya.
Para peserta mengaku mendapatkan banyak manfaat dari kegiatan pendampingan ini. “Pendampingan ini sangat membantu kami dalam memahami proses penyusunan ISK. Dengan bimbingan yang diberikan, kami menjadi lebih yakin dan siap untuk menghadapi proses akreditasi,” ungkap salah satu ketua prodi.
Dengan adanya kegiatan pendampingan ISK ini, diharapkan IAIN Manado dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan mampu bersaing dengan perguruan tinggi lainnya di Indonesia. Semoga langkah ini dapat membawa dampak positif bagi pengembangan akademik dan profesionalisme di IAIN Manado.